Cara Mendapatkan Passive Income dari NFT

Di tengah gemuruh adopsi blockchain dan ekosistem digital asset, Non-Fungible Token (NFT) kini tak sekadar sekadar karya seni digital—mereka berubah jadi sumber passive income NFT yang menjanjikan. Mulai dari seni digital, musik, hingga lahan virtual, aset NFT menghadirkan beragam mekanisme untuk mendapatkan pendapatan pasif: royalti otomatis, staking, hingga share di platform DeFi. Artikel ini akan membahas tujuh cara konkret meraup passive income dari NFT di 2025, lengkap dengan langkah-langkah teknis, tips keamanan, dan strategi optimasi agar pundi-pundi kripto Anda terus bertumbuh—tanpa Anda harus selalu aktif trading.


Mengapa NFT Bisa Jadi Sumber Passive Income

Royalti Otomatis di Marketplace

Beda dengan aset tradisional, ketika Anda menjual NFT, Anda bisa menyetel royalti persisten—misalnya 5–10%—setiap kali NFT itu berpindah tangan di secondary market. Royalti ini langsung dibayarkan ke wallet Anda tanpa perlu negosiasi ulang atau registrasi baru di setiap transaksi.

Daya Tarik Komunitas dan Kultura Collectibles

NFT populer sering punya komunitas fanbase yang loyal. Dengan membangun koleksi edisi terbatas atau series eksklusif, Anda tidak hanya menciptakan nilai investasi tapi juga engagement: pemilik NFT kerap mendapat akses khusus ke airdrop, event, atau merchandise—memberi peluang monetisasi tambahan.

Integrasi DeFi dan NFT-Fi

Ekosistem DeFi (Decentralized Finance) menawarkan produk NFT-Fi: staking NFT sebagai jaminan pinjaman, liquidity mining dengan NFT liquidity pool, atau fractional ownership. Hal ini membuka jalur passive income baru di luar model jual-beli tradisional.


1. Menetapkan Royalti Otomatis pada Setiap Penjualan

Cara Kerja Royalti NFT

Saat Anda create (mint) NFT di platform seperti OpenSea, Rarible, atau Mintable, Anda dapat mengatur percent royalty—biasanya antara 2,5% hingga 10%. Ketika NFT ini dijual ulang, smart contract otomatis mengirim royalti ke wallet pembuat.

Langkah Teknis Menyeting Royalti

  1. Pilih Marketplace: Misalnya OpenSea (Ethereum/Polygon) atau Binance NFT (BSC).
  2. Saat Minting: Masukkan nilai royalti di field “Creator Earnings”.
  3. Verifikasi Smart Contract: Pastikan NFT sudah laku dijual ulang untuk memverifikasi royalti berjalan.

Tips Optimasi Royalti

  • Pertimbangkan Persentase Wajar: Royalti 5% paling umum—tidak terlalu mahal sehingga discouraging buyer, namun cukup signifikan.
  • Edisi Terbatas: Mint NFT dalam seri kecil (10–50) agar setiap secondary sale tetap volume tinggi.
  • Gunakan Metadata Lengkap: Deskripsi narasi, link ke website/resmi, dan preview media memudahkan buyer memutuskan beli.

2. Staking NFT di Protokol DeFi

Apa Itu NFT Staking?

Beberapa protokol DeFi memungkinkan Anda men-stake NFT—mengunci NFT dalam smart contract—untuk mendapatkan reward token governance atau stablecoin. Konsep mirip staking token, tetapi menggunakan NFT sebagai jaminan.

Contoh Platform Staking NFT

  • NFTX: Membentuk liquidity pool berbasis kumpulan NFT—pemilik NFT dapat stake untuk mendapatkan pool tokens.
  • BendDAO: Pinjaman DeFi where you stake NFT sebagai collateral lalu dapat pinjaman DAI. Reward berupa interest rate sharing.
  • Sturdy Finance (Fantom): Program staking fractional NFT dengan yield hingga 8–12% APR.

Cara Memulai NFT Staking

  1. Kunjungi Protokol: Buat wallet Web3 (MetaMask) dan sambungkan.
  2. Stake NFT: Pilih koleksi NFT yang didukung dan set jumlah stake.
  3. Klaim Reward: Secara periodik klaim token reward dan reinvest jika perlu.

Mitigasi Risiko

  • Pahami Durasi Lock-up: Beberapa program butuh lock NFT hingga 30 hari.
  • Audit Kontrak: Pilih protokol yang sudah diaudit (Securing smart contract).
  • Diversifikasi Pool: Jangan stake semua NFT di satu protokol; bagi risiko across multiple platforms.

3. Berpartisipasi dalam Liquidity Mining NFT-Fi

Konsep Liquidity Mining untuk NFT

NFT-Fi liquidity mining memadukan Automated Market Maker (AMM) dengan fractional NFT. Pemilik NFT dapat menyetorkan NFT ke pool, menerima LP token, lalu memperoleh yield farming reward token—serupa dengan DeFi tradisional.

Platform Liquidity Mining NFT

  • Fraktal Finance: Pool NFT Blue-chip (BAYC, CryptoPunks) dengan reward token FRKT.
  • EnjinX: Liquidity pool game NFT, reward ENJ token.
  • Sudoswap: Decentralized NFT AMM, fee sharing untuk LP.

Cara Bermain Liquidity Mining

  1. Pilih Pool: Pastikan volume trading pool tinggi agar fee sharing optimal.
  2. Deposit NFT & Token Pendamping: Misal NFT + ETH atau stablecoin.
  3. Tarik LP Token: LP token bisa disimpan untuk yield atau diperdagangkan.
  4. Klaim Reward: Harvest terus-menerus, reinvest ke pool lain jika menguntungkan.

Tips Keuntungan Maksimal

  • Monitor TVL & Volume: Pilih pool dengan Total Value Locked dan trading volume stabil.
  • Perhatikan Impermanent Loss: Jika NFT floor price berubah, nilai pool bisa terpengaruh.
  • Harvest Berkala: Hindari reward mengendap terlalu lama di wallet untuk mencegah volatilitas.

4. Fractional Ownership dan Renting NFT

Apa Itu Fractional Ownership?

Fractional NFT memungkinkan satu NFT dimiliki bersama oleh banyak pihak—kekayaan koleksi mahal jadi terjangkau. Anda dapat membeli fractional share dan menerima dividen saat NFT dijual atau dipinjamkan.

Platform Fractional NFT

  • Fractional.art: Pecah NFT mahal (CryptoPunks) jadi seratusan shares, jual di marketplace.
  • Unic.ly: Gabungkan beberapa NFT ke pool, meluncurkan token uToken untuk fractional trading.

Cara Mendapatkan Passive Income

  1. Beli Fractional Tokens: Ikut pool NFT yang prospektif.
  2. Dapat Dividen: Saat fractional NFT dijual, Anda berhak mendapat proporsi sale proceeds.
  3. Renting NFT: Platform seperti reNFT memungkinkan pemilik menyewakan NFT game kepada pemain lain—dapat fee harian/mingguan.

Strategi Pilihan NFT

  • Blue-Chip NFT: Proyek besar punya likuiditas tinggi—dividen fractional dan rental fee kompetitif.
  • NFT Game dengan Utility: NFT weapon atau land di game P2E yang dibutuhkan pemain lain.

5. Menyelenggarakan Airdrop and Hold Rewards

Airdrop untuk Pemegang NFT

Banyak proyek blockchain mengadakan airdrop token baru bagi pemegang NFT koleksi tertentu—misalnya, memegang Bored Ape Yacht Club selama snapshot periode akan eligible token APE maupun LAND NFT.

Cara Mendapatkan Airdrop

  1. Ikuti Proyek Terkemuka: Gabung Discord dan Twitter resmi NFT collections.
  2. Tahan NFT Sampai Snapshot: Proyek umum mengumumkan tanggal snapshot atau snapshot block di Twitter.
  3. Klaim Token: Saat airdrop live, klaim via website resmi, lalu simpan sebagai passive holding.

Optimasi Airdrop

  • Diversifikasi Koleksi: Tahan beberapa koleksi terkemuka (BAYC, Cool Cats, Azuki).
  • Pantau Proyek Rising Star: Ikuti NFT baru di OpenSea atau Magic Eden untuk early holders rewards.
  • Stake NFT: Beberapa proyek memberi airdrop ekstra ketika NFT distake dalam periode tertentu.

6. Mendirikan NFT Membership & Subscription

Konsep NFT sebagai Kartu Keanggotaan

Dengan NFT membership, pemegang mendapatkan akses ke konten premium, komunitas eksklusif, atau even offline. Pendapatan pasif datang dari penjualan awal (primary sale) dan royalti setiap resale.

Contoh Implementasi

  • Friends With Benefits (FWB): DAO sosial—NFT FWB memberi akses ke event, podcast, dan funding pool.
  • PleasrDAO Membership: Akses curasi artworks dan kolaborasi proyek seni.

Cara Memulai NFT Membership

  1. Rancang Utility: Tentukan benefit—apa yang membuat holder bersedia membayar premium.
  2. Mint Koleksi NFT: Buat skema edition terbatas (misal 500 membership NFT).
  3. Jalankan DAO: Gunakan snapshot governance (token Airdrop, voting rights).
  4. Royalti & Secondary Market: Atur royalti 5–7% untuk passive tambahan.

7. Menjual Metadata & Lisensi Digital

Monetisasi Metadata NFT

Beberapa proyek NFT—terutama seni generatif—menyediakan opsi berlangganan metadata premium: khusus hak komersial, file resolusi tinggi, atau custom variant. Pendapatan pasif terbangun lewat penjualan lisensi sekali bayar atau subscription bulanan.

Contoh Model Lisensi

  • Art Blocks: Pemilik NFT dapat membeli erc-20 license token untuk hak komersial.
  • Async Art: Layered art di mana kolektor membayar untuk modifikasi layer via subscription.

Cara Menjual Lisensi

  1. Sertakan Opsi Lisensi di Metadata: Masukkan link ke permalink metadata di README.
  2. Gunakan Platform Third-Party: Licensing models via OpenZeppelin Defender atau custom dapp.
  3. Promosi di Forum Kreator: Bagikan di komunitas NFT seperti Discord generative art.

Menghasilkan Tips Passive Income dari NFT membutuhkan riset, kesiapan teknis, dan strategi diversifikasi. Dari royalti otomatis hingga airdrop, staking, fractional ownership, dan membership, beragam model menawarkan aliran pendapatan pasif tanpa Anda harus selalu aktif trading. Kunci keberhasilan adalah memilih protokol terdepan yang sudah diaudit, memantau roadmap proyek, dan konsisten mengembangkan utility bagi kolektor. Selamat melangkah ke ekosistem NFT dengan peta monetisasi yang lebih matang—semoga aset digital Anda terus memproduksi cuan secara pasif!