Cara Cuan dari Mengikuti Program Cashback
Salah satu cara paling mudah untuk “mengembalikan” sebagian uang yang kita keluarkan sehari-hari adalah lewat program cashback. Bayangkan saja: setiap belanja bahan pokok, isi pulsa, atau bahkan bayar tagihan pakai aplikasi tertentu, Anda bisa dapatkan kembali persentase nilai transaksi sebagai saldo tambahan. Meski terlihat remeh, bila dijalankan secara konsisten, cuan dari program cashback bisa menambah tabungan hingga ratusan ribu per bulan—bahkan lebih. Yuk, kita kupas tuntas cara memaksimalkan keuntungan dari berbagai tawaran cashback di 2025!
Memahami Konsep Program Cashback
Sebelum terjun, pahami dulu dua model cashback yang umum:
Cashback Instan vs. Cashback Tertunda
- Cashback Instan: Dana cashback langsung masuk rekening atau e-wallet setelah transaksi selesai. Cocok untuk belanja sehari-hari di minimarket atau e-commerce.
- Cashback Tertunda: Dana baru dikreditkan setelah sebulan atau setelah mencapai threshold tertentu. Biasanya di aplikasi keuangan digital atau kartu kredit.
Skema Persentase & Syarat Minimum
- Persentase: Umumnya 1–5% per transaksi, beberapa promo khusus dapat mencapai 10–20%.
- Minimum Transaksi: Ada aplikasi yang mengharuskan belanja minimal Rp50.000–Rp100.000 untuk bisa dapat cashback.
Dengan memahami model dan syarat, Anda bisa menyusun strategi belanja agar setiap rupiah yang keluar pada akhirnya berkontribusi pada saldo cashback.
6 Strategi Memaksimalkan Cuan Cashback
Berikut langkah konkret yang bisa Anda terapkan untuk meraup cashback optimal:
1. Gabungkan Beberapa Aplikasi Cashback
Jangan terpaku pada satu aplikasi saja. Misalnya, untuk belanja di e-commerce A, gunakan aplikasi X; sedangkan untuk pemesanan makanan online, aktifkan cashback di aplikasi Y. Dengan cara ini, setiap kategori pengeluaran Anda “ter-cover” oleh program cashback berbeda.
Contoh:Belanja bulanan di Tokopedia lewat ShopBack (cashback 2% + bonus voucher)Pesan makanan di GoFood lewat aplikasi CashbackGo (cashback instan 3%)
2. Manfaatkan Promo Bank & Kartu Kredit
Banyak bank yang bekerja sama dengan e-commerce atau fintech mengadakan promo “cashback ekstra” bila Anda membayar dengan kartu kredit/debit tertentu. Promo ini biasanya berupa:
- Cashback 5%–10% untuk spending kategori spesifik (makanan, bahan bakar, belanja online)
- Cashback maksimal hingga Rp100.000 per bulan
Tip: Catat periode promo (bulan, kuartal) dan atur reminder agar Anda tidak melewatkan kesempatan ekstra ini.
3. Penuhi Syarat Threshold & Referral
Beberapa program cashback mensyaratkan akumulasi spending tertentu atau pendaftaran lewat link referral. Pastikan:
- Anda mencapai minimum spending (misal Rp200.000 per bulan) agar cashback tertunda benar-benar cair.
- Daftar melalui program referral teman untuk mendapat bonus tambahan—mirip strategi di Cara Cuan dari Program Referral Aplikasi.
4. Perhatikan Masa Berlaku & Mekanisme Pencairan
Tiap aplikasi punya kebijakan berbeda:
- Masa Berlaku Cashback: Ada yang hangus dalam 30 hari, ada yang hingga 90 hari.
- Metode Pencairan: Otomatis ke saldo e-wallet, atau manual perlu klik “Withdraw”.
Selalu cek notifikasi atau dashboard cashback minimal seminggu sekali supaya tidak kehilangan dana karena expired.
5. Kategori Transaksi Berpeluang Besar
Beberapa jenis transaksi cenderung menawarkan rate cashback lebih tinggi:
- Top up e-wallet & pulsa
- Pembelian tiket bioskop atau streaming
- Pembayaran tagihan listrik/token PLN
- Pembelian voucher game atau gift card
Dengan memprioritaskan penggunaan aplikasi cashback pada kategori di atas, Anda bisa mendapatkan rata-rata 4–8% per transaksi, jauh di atas belanja biasa.
6. Kombinasikan dengan Diskon dan Voucher
Cashback akan semakin “mendongkrak” keuntungan jika dipadukan dengan diskon atau voucher promo. Misalnya:
- Pakai kode promo “NEWUSER50” untuk diskon 50% belanja.
- Bayar pakai aplikasi cashback yang memberikan tambahan 3%.
- Total penghematan = diskon + cashback, bisa mencapai 60–70%!
5 Aplikasi Cashback Terpopuler di Indonesia 2025
Berikut ringkasan aplikasi dan rate cashback-nya:
| Aplikasi | Tipe Cashback | Rate Umum | Threshold & Pencairan |
|---|---|---|---|
| ShopBack | Instan & Tertunda | 1–5% | Min. Rp50.000; otomatis ke e-wallet |
| Bukalapak Rewards | Instan | 2–10% | Min. Rp25.000; manual withdraw |
| Dana Promo | Instan | 1–8% | Min. Rp20.000; langsung ke Dana |
| Ovo Gold | Tertunda | 1–3% | Akumulasi Rp200.000/bulan; ke OVOGold |
| Kredivo PayLater | Cashback Tertunda | 2% | Tagihan pertama; ke saldo Kredivo |
Risiko dan Hal yang Perlu Diwaspadai
- Over-spending: Jangan membeli barang yang tidak dibutuhkan hanya demi mengejar cashback.
- Expired Cashback: Catat masa berlaku agar dana tidak hangus.
- Biaya Tersembunyi: Periksa apakah ada biaya admin atau minimal fee untuk pencairan.
- Potensi Fraud: Hati-hati dengan aplikasi baru yang tiba-tiba menawarkan rate tinggi (20–30%), bisa jadi skema ponzi.
Narasi Penutup
Cara Cuan Program Cashback adalah sekutu terbaik untuk mengurangi biaya hidup sehari-hari sekaligus menambah saldo ekstra. Kunci keberhasilan ada pada konsistensi dan strategi kombinasi: gabungkan beberapa aplikasi, manfaatkan promo bank, penuhi threshold, dan selalu padukan dengan diskon. Dengan mengikuti langkah di atas secara disiplin, Anda bisa merasakan cuan dari program cashback rutin setiap bulan tanpa perlu modal besar. Selamat mencoba dan semoga saldo cashback Anda selalu melimpah!